top of page

Vivo V15, Kamera Selfie Pop-Up Unik, Dijamin Bikin Cantik

  • Writer: Vidyandini Agivonia
    Vidyandini Agivonia
  • Sep 17, 2019
  • 5 min read

ree

Industri smartphone di dunia semakin bersaing inovasi demi memikat mata masyarakat. Inovasi yang diluncurkan pun beragam, mulai dari desain layar, desain pada bodi, kamera hingga performa mumpuni.


Vivo kini telah menggebrak tren desain notch alias poni pada layar yang bertahan cukup lama. Alih-alih permintaan konsumen yang ingin memiliki smartphone dengan layar full display, Vivo pun meluncurkan smartphone V15 dengan mengunggulkan kamera depan model pop-up.


Model kamera tersebut dimaksudkan untuk memindahkan kamera depan yang awalnya terbenam di notch. Sehingga layar V15 menjadi lebih luas dan tanpa adanya gangguan notch.


Untuk lebih detilnya, berikut spesifikasi lengkap Vivo V15 beserta harganya :


- Ukuran layar IPS LCD 6,39 inci, 1.080 x 2.316 piksel, aspect ratio 19,5:9


- Dimensi fisik: 157,3 x 74,7 x 8,2mm


-Bobot: 185 gram


- Prosesor


CPU: MediaTek Helio P70 Octa-core 2,1 GHz,


GPU : Mali-G72 MP3


RAM 6 GB


Media penyimpanan: 64 GB, microSD slot hingga 256 GB


-Kamera belakang utama: 48 megapiksel bukaan f/1.8 PDAF


-Kamera belakang kedua: 8 megapiksel f/2.2 ultra-wide sensor


-Kamera belakang ketiga: 5 MP f/2.4 depth sensor


- Kamera depan: 32 megapiksel bukaan f/2.0 motorized camera


- Kapasitas baterai: 4.000 mAh, Fast Charging


- Konektor: USB Type-B, 3,5mm audio jack


- GPS: Ya, A-GPS, GLONASS, BDS


- Kartu SIM : Dual-SIM (nano)


- Konektivitas wireless: 4G, Wi-Fi 802.11, Wi-Fi Direct, Bluetooth 5.0, Hotspot


-Biometrik : Fingerprint scanner (di belakang)


- Sistem operasi :Android Pie 9 dengan FunTouch 9


- Pilihan warna: Glamour Red, Royal Blue


- Harga: Rp4,399 juta


Kali ini, tim AKURAT.CO menjajal Vivo V15. Kami telah memakainya untuk memotret, bermain game dan menjalankan aplikasi lainnya. Berikut review lengkapnya.


Desain dan Layar

Kesan pertama kami saat menjajal smartphone ini ada satu kata yang muncul dalam benak, yakni ciamik! Ya, kami cukup terkesan dengan desain bodinya yang tidak norak, layar luas dan bebas halangan tanpa notch.


Ditambah dengan bezelnya yang cukup tipis sehingga layar Vivo V15 seakan menjamin kepuasan untuk menonton video full screen. Vivo menyebutnya sebagai Ultimate All Screen. Hanya saja, bezel di bagian dagu (bawah layar) masih terlihat lebih tebal.


Saat digenggam, bodi Vivo V15 yang memiliki layar berukuran 6,53 inci IPS Full HD tetap ringkas. Layarnya yang cukup terasa nyaman saat digunakan untuk bermain game dan menonton video di YouTube.


Beralih ke bodi belakang dengan warna yang cukup menarik, tidak telalu feminism atau maskulin, dengan gradasi warna hitam-tosca (Royal Blue). Walau bodi belakang memiliki material polikarbonat, tetapi Vivo pintar memberikan kesan finishing glossy.


Pada sisi belakang terdapat 3 kamera yang agak menonjol, fingerprint scanner dan logo Vivo. Sementara dibagian bawah terdapat port headphone jack 3,5mm, charging micro-USB dan speaker.


Kalau buat penempatan tombol-tombolnya sudah baik. Tombol Power bersama Volume ditempatkan di sisi kanan perangkat. Di sisi kiri, kita bisa menemukan tombol khusus AI untuk pintasan ke Google Assistant atau Google Search.


Di sisi kiri pada bodi kamu juga bisa menemukan slot untuk menempatkan SIM Card dan microSD. Tersedia tiga slot sekaligus untuk menempatkan dua Nano SIM Card dan satu microSD Card.


Guna melindung smartphone, Vivo memberika softcase bawaan dengan material platik yang lebih tebal dan kokoh dibandingkan softcase ponsel lainnya. Sayangnya, saat softcase ini dipasang, Vivo V15 menjadi terasa lebih tebal dan berat saat digenggam. Apalagi saat selfie atau merekam video dengan kamera belakang.


Kamera Depan dan Belakang

Bicara memotret, Vivo V15 akan sangat memanjakan para pengguna,terutama kaum hawa yang hobi selfie. Dengan kamera depan pop-up pertama di Indonesia ditambah dengan resolusi 32MP akan semakin meningkatkan percaya diri si pengguna.


Untuk diketahui, Vivo membenamkan Elevating Front Camera (EFC) pada V-series setelah sebelumnya hanya fokus menggarap seri Vivo Nex. V15 menjadi ponsel seri V pertama di Indonesia yang mengusung teknologi kamera pop up generasi ketiga dari sisi atas smartphone


Soal durabilitas, Vivo mengklaim teknologi kamera pop up di Vivo V15 sudah sangat tangguh dan cepat. Kamera ini bisa dinaik-turunkan hingga 50.000 kali dan bisa menahan tekanan hingga 15kg. Durasi untuk kameranya naik dan turun hanya sebesar 0,46 detik. Selain itu, kamera pop up Vivo ini juga tahan terhadap suhu ekstrim di bawah minus 10 derajat Celcius hingga 55 derajat Celcius.


Mekanisme gesernya halus dan cepat serta tidak berisik. Ukuran kameranya yang cukup mungil membuatnya lebih aman dari bahaya benturan. Anda bisa menekan kameranya saat dalam posisi keluar dan kamera pop-up ini akan langsung bergeser masuk.


Akan tetapi, Vivo menyuguhkan efek suara kamera pop-up yang naik-turun. Efek suara tersebut seperti robot yang penuh dengan nuansa futuristic. Bagi yang tidak suka dengan efek suaranya, kamu dapat me-non aktifkan suara tersebut.


Pengamanan lain, jika dalam beberapa detik (dapat diatur) tidak digunakan, kamera pop-up akan bergeser masuk secara otomatis. Ini penting bagi pengguna ceroboh yang tidak sengaja memasukkan ponsel dalam kondisi kamera depan aktif ke dalam tas atau saku.


Lalu bagaimana dengan hasil foto kamera depan Vivo V15? Dari pengujian kami, kamera depan V15 yang memiliki sensor 32 megapixel mampu menghasilkan foto selfie yang detail dengan exposure yang baik.


Namun pada kenyataannya, hasil fotonya memiliki exposure yang terlalu terang. Sehingga, warna kulit pun terlihat lebih putih dibandingkan aslinya. Terlebih Vivo juga memberikan fitur AI Face Beauty diaktifkan. Dijamin hasil foto wajah kamu akan putih, mulus nan cantik.


Meski begitu, hasil swafoto Vivo V15 dalam ruangan yang agak remang-remang juga termasuk baik. Memang terlihat noise jika gambar diperbesar, tapi setidaknya detil wajah tetap terjaga dan terlihat natural.


Vivo V15 juga cukup unggul untuk 3 kamera belakang. Dengan resolusi kamera utama 48 MP, kamera wide angle 8 MP dan kamera depth 5 MP. Kami cukup puas dengan hasil foto dari ketiga kamera belakang ini. Saat keadaan terang, foto yang dihasilkan cukup baik detail-nya, eksposure dan saturasi warna pada objek. Sedangkan untuk lensa wide angle juga sama, akan tetapi objek pada sisi kanan-kiri foto terlalu cembung. Begitu pula dengan lensa depth untuk foto portrait, dapat menghasilkan foto dengan blur pada background yang masih terlihat natural. Soal foto malam, kamera Vivo V15 juga cukup baik dari segi saturasi dan noise yang minim. Sehingga, kami simpulkan 4 kamera pada smartphone ini membuat kami doyan motret.


Performa dan Baterai

Beralih ke hardware lainnya yang tak kalah penting. Ya, prosesor pada Vivo V15 yang mengandalkan MediaTek Helio P70. Prosesor itu dipadankan dengan RAM 6GB, cukup besar dan memori internal 64 GB. Selain itu, ponsel ini juga sudah didukung dengan sistem operasi Android Pie dengan user interface FunTouch 9. Sehingga, ponsel ini cukup lancar dan ringan saat digunakan untuk berbagai aplikasi.


Ketika smartphone ini diuji menggunakan aplikasi AnTuTu, skor yang dihasilkan mencapai sekitar 99 ribu. Sedangkan diuji menggunakan aplikasi Geekbench mengantongi multi skor 2433.


Mengesampingkan hasil skorbenchmar, berdasarkan pengalaman kami menggunakan Vivo V15 untuk bermain game tidak mengalami kendala yang serius dan fatal. Kami mencoba memainkan game PUBG Mobile pada setting grafis High. Permainan berjalan dengan mulus dan lancar serta puas dengan layar yang luas.


Soal baterai, Vivo V15 memiliki kapasitas 4.000 mAh. Jika pemakaian standar untuk chatting dan media sosial, ponsel ini cukup tahan dua hari. Saat kami menjajal memainkan game satu jam dengan koneksi Wifi, baterainya pun hanya berkurang sekitar 10 persen.


Sementara ketika di-charge dari 0 persen hingga penuh alias 100 persen, hanya membutuhkan waktu 2 jam. Pengisian daya ini masih terbilang lama karena tidak didukung dengan USBtype-c . Akan tetapi, kepala pengisian daya (charger) ini diklaim Vivo sudah didukung dengan dual engine fast charging 18W.


Kesimpulan

Vivo V15 menjadi smartphone yang cukup inovatif di kelasnya dengan harga terjangkau. Mengawali tahun 2019, Vivo Indonesia cukup berani mendobrak tren notch alias poni pada layar menjadi full screen. Sehingga memanjakan masyarakat pengguna gadget untuk bermain game dan menonton video atau film.


Kamera selfie pop-up yang diunggulkan pun cukup menarik untuk dicoba. Selain berbeda dari ponsel lainnya, hasil fotonya pun dijamin bikin para perempuan menjadi lebih cantik. Sedangkan tiga kamera belakangnya juga asik untuk dieksplor. Apalagi bagi kamu yang hobi dengan fotografi smartphone. Dengan demikian, kami ringkas kelebihan dan kekurangan pada Vivo V15.


Kelebihan:

- Kamera selfie pop-up menarik dan diklaim tahan lama

- Mekanisme kamera cepat dan responsif

- Desain dan warna pada bodi menarik dan tidak norak

- Puas dengan layar penuh tanpa notch

- Hasil foto kamera belakang cukup baik

- Aksesoris bawaan lengkap (charger, headset, softcase)


Kekurangan:

-Tidak ada face unlock

-Speaker hanya satu dan suaranya tidak maksimal

-Tidak menggunakan USB type-c untuk mempercepat pengisian daya

-Bodi ponsel agak berat, apalagi jika dipasang softcase-nya

-Tidak ada mode malam/night mode untuk penunjang kamera

Comments


bottom of page